Bandeng sudah lama dikenal sebagai ikan paling bergengsi dalam masyarakat Betawi. Bagaimana tidak, jenis ikan ini selalu menjadi ikan yang paling ditunggu-tunggu dalam perayaan Idul Fitri. Bandeng biasa diolah menjadi pesmol. Penasaran ingin mencicipi sensasi bandeng pesmol? Menu ini bisa menjadi rekomendasi di saat Lebaran tiba.
Berbeda dengan ikan gabus atau ikan biasa yang banyak ditemukan, ikan bandeng memiliki makna tersendiri bagi orang Betawi. Bahkan, saat Imlek tiba, orang Betawi turut merayakannya dengan hadirnya pasar bandeng dadakan di kawasan Rawa Belong, Jakarta Barat.
Secara sekilas, bandeng pesmol terlihat seperti masakan Jawa—Jawa Timur dengan dominasi warna kuning. Kendati demikian, rasa gurih nikmat bandeng sangat khas Betawi—yang didominasi rasa kemiri dan kencur. Hal ini tentu berbeda dengan ikan bumbu kuning khas Jawa Timur yang biasanya bercita rasa asam.
Bercita Rasa Khas
Nama unik pesmol sendiri belum diketahui secara pasti asalnya. Namun, kuliner ini ternyata juga ada di tanah Sunda—dengan penyebutan yang sama, yakni pesmol. Hanya, menurut pemilik kedai bandeng pesmol Mpok Hani rasa dari bandeng pesmol Betawi lebih khas. “ “Selain menggunakan kemiri sehingga rasanya pekat, kita tambahkan juga kencur dan ketumbar. Lebih terasa gitu,” ujarnya kepada senibudayabetawi.com, Kamis (6/5).
Sepotong bandeng dinikmati bersama semangkuk nasi putih hangat, amboi..rasanya sangat mantap. Sensasi gurihnya terasa dijamin tak perlu tambahan apapun langsung tandas. Mpok Hani menuturkan, beberapa bahan yang digunakan dalam membuat bandeng pesmol diantaranya ikan bandeng, cabai merah besar, daun bawang, kunyit, bawang putih, kemiri, ketumbar, jahe, serta kencur.
Penting, sambung Mpok Hani untuk memastikan ikan bandengnya tak hancur saat proses memasak. Biasanya, ia akan menggoreng ikan bandeng terlebih dahulu sebelum akhirnya dicampur bersama bumbu kuning. “Dalam menggorengpun harus sangat kering,” ungkapnya.
Rahasia lain yang tak kalah penting yakni waktu memasukkan ikan bandeng ke dalam kuah kuning. Mpok hani mengaku memasukkannya mendadak saat bandeng pesmol akan disajikan. Tak heran jika bandeng pesmol di kedai yang berlokasi di Jalan Haji Amshar Nomor 3A, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan ini sangat renyah. Renyah di luar tapi tetap lembut bercita rasa gurih sedap di dalamnya.
Selain bandeng, beberapa ikan lain juga digunakan pesmol. Mpok Hani misalnya juga menyediakan gabus pesmol, guramae pesmol, hingga ikan kembung pesmol. Tak sulit untuk menemukan kuliner khas Betawi ini karena hampir di setiap kedai berlogo khas Betawi selalu menyediakan makanan ini. Tertarik ingin mencicipi sensasi bandeng pesmol? (dan)
