Silat Beksi Tak Sekadar Celentang

Kala Silat Beksi Tak Sekadar Celentang

Kala Silat Beksi Tak Sekadar Celentang — Waktu telah menunjukkan pukul 21.00 WIB saat anak-anak antusias berkumpul di basecamp Perguruan Silat Red Beksi Kolat Masjid Jami An-Nur RT 10, RW 01, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Terlihat anak-anak remaja itu mengenakan celana pangsi Betawi merah, dan kaos dengan warna senada identitas Red Beksi.

Tak hanya itu, terlihat pula seorang lelaki dewasa berpeci layaknya orang Betawi memberikan arahan latihan pada anak-anak itu. “Pukul yang keras dan bertenaga”.

Bang Guru Haji Hamdih. Begitulah mereka memanggil sosok pelatih itu. Lelaki yang juga Ketua Umum Red Beksi ini terlihat masih semangat memberi contoh pada murid-muridnya. Tenaganya masih terbilang memiliki power di usianya yang tak lagi muda.

“Mereka harus tahu gerakan gurunya sendiri. Agar mereka semakin bersemangat, kita buktikan kalau kita sebagai pelatih tak hanya menyuruh saja. Tapi memberi contoh. Itu yang penting,” ungkap dia kepada senibudayabetawi.com, malam Sabtu (27/12).

Silat Beksi Tak Sekadar Celentang

Sudah menjadi rahasia umum bahwa dalam masyarakat Betawi, penghormatan tertinggi diberikan pada sang guru silat. Menurut Bang Hamdih, ini sekaligus menunjukkan sikap ketawadu’an murid untuk mencari ridho gurunya. Namun, meski begitu guru juga banyak belajar pada murid. Salah satunya dalam hal memaknai fungsi dengan membongkar jurus dalam Silat Beksi.

Menurut Bang Hamdih, banyak di antara jurus Beksi yang belum banyak dibongkar. Itu artinya, ada beberapa jurus yang memang berpotensi memiliki banyak fungsi tapi belum dibongkar. “Belum ada banyak yang kebongkar, gerakan-gerakan itu banyak makna dan fungsi. Gerakan Cauk tidak hanya berfungsi menangakis, tapi mampu mematahkan lawan, mempiting lawan. Dan itu bisa ditemukan oleh murid, tidak harus guru,” beber dia.

Seorang Jawara rasanya tak lengkap tanpa berbekal senjata. Salah satunya golok. Demikian, dalam sebuah aliran silat memiliki gerakan khusus untuk memainkan senjata goloknya. Dengan memiliki 18 jurus, Beksi juga memiliki beberapa gerakan tangan yang menyerupai senjata golok. Artinya, tangan mampu seolah menggantikan senjata tajam ini. “Beksi setajam golok. Kalau dalam Golok itu menebas, maka kita mematahkan, membentur. Kita menggunakan tangan tapi mematikan juga,” ujar dia.

Jurus gerakan golok misalnya terlihat dalam jurus Lokbe dan Tingkes. Adapun jurus lainnya dalam Beksi, diantaranya Beksi Dasar, Gedik, Beksi I, Browneng, Kebut, serta Jurus Silem.

Ramadani Wahyu

Leave a Reply

SEKRETARIAT REDAKSI

Jl. H. Sa’abun No.20, Jati Padang, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12540.