Senibudayabetawi.com – Kendati dikenal sebagai pusat berlatih silat Beksi, Kampung Budaya Pencak Silat Beksi terus mengeksplorasi bentuk-bentuk seni Betawi lainnya. Salah satunya yaitu pelatihan membuat puisi bertemakan Jakarta dan Betawi. Bersama dengan Universitas Negeri Jakarta, acara yang berlangsung, Minggu (31/7) dilaksanakan di Rptra Bhinneka Petukangan Utara, Jakarta Selatan.
Dalam keterangannya, Pembina Yayasan Kampung Silat Petukangan Gres Grasia Azmin menyatakan pentingnya kolaborasi antara civitas akademik dengan masyarakat sekitarnya. Dalam hal ini, ia melihat berbagai lomba puisi baik di tingkat sekolah maupun universitas didominasi oleh pembacaan puisi.
“Dan yang agak jarang adalah lomba menulis puisi. Oleh karena itu kami coba ambil peluang disini bahwa sebenarnya target kegiatan ini adalah siswa/I SD, SMP, SMA dan Universitas dengan tujuan mereka dapat mengetahui teknik menulis puisi,” kata dia.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian masyarakat oleh Universitas Negeri Jakarta pada tahun 2022 ini. “Saya ucapkan terima kasih kepada peserta telah berkenan hadir dalam kegiatan Pelatihan Penulisan Puisi Bertema Jakarta dan Betawi yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Jakarta bersama Yayasan Kampung Silat Petukangan,” kata dosen Universitas Negeri Jakarta ini.
Turut hadir Irzi (Penyair) selaku narasumber, Fadjiriah Nurdiarsih (Penulis Betawi) selaku moderator. Kemudian, Naupal Haryawan selaku Ketua Umum Yayasan Kampung Silat Petukangan.
Naupal Haryawan mengaku sangat gembira bahwa kegiatan ini dapat diselenggarakan di Kampung Budaya Pencak Silat Beksi yang langsung dibimbing oleh para ahli dibidangnya.
“Diharapkan kegiatan semacam ini tidak sebatas hari ini saja. Akan tetapi dapat berlanjut di hari berikutnya agar bermanfaat bagi seluruh masyarakat. Selain itu, diharapkan akan terus mencintai khazanah budaya lokal Betawi dan pernak-pernik Jakarta dalam ranah puisi,” pungkasnya.
