Senibudayabetawi.com – Tari Serendong Ajer tak hanya menampilkan sisi estetis seni tari Betawi. Namun, mengandung karakter orang-orang Betawi. Dalam tarian ini, kehidupan masyarakat Betawi digambarkan sangat senang berkumpul, berbincang dan cantik yang disimbolkan dengan bunga serendong. Oleh karena itulah tarian ini dinamakan tari Serendong Ajer.
Tarian ini dibawakan dengan cara berkelompok. Adapun tarian ini merupakan pengembangan dari tari cokek dan tari topeng Betawi dan menggunakan kipas sebagai properti dengan diiringi musik gambang kromong. Itulah kenapa tarian ini memiliki daya tarik tersendiri.
Tari Serendong Ajer merupakan salah satu tari kreasi baru yang diciptakan oleh Selvia Erviliani yang dibantu dengan suaminya Samsudin atau Udin Kacrit pada tahun 2011. Mereka menciptakannya di Sanggar Margasari Kacrit Putra Tambun Selatan Kabupaten Bekasi.
Kata serendong berasal dari nama tanaman yang berjuntai dan mempunyai bunga yang indah dan cantik. Namun, jarang diketahui keberadaannya. Sementara kata Ajer bermakna murah senyum atau ceria.
Tari ini berpijak pada gerak tari cokek dan tari topeng Betawi. Adapun musik pengiringnya yakni musik tradisional gambang kromong yang dikolaborasikan dengan rebana, keyboard, drum, terompet dan bass.
Busana dalam Tari Serendong Ajer
Adapun untuk busana yang dikenakan pada penari terinspirasi dari tari topeng Betawi dengan beberapa pengembangan yaitu, baju kebaya undak tiga, celana pangsi (panjang), hiasan bunga, toka-toka, ampreng. Selain itu, mereka mengenakan hiasan kepala kembang tinggi, sumpit, selendang, hiasan dahi, hiasan belakang, dan rok andong.
Rias yang digunakan pada tarian ini menggunakan rias korektif. Para penari juga mengenakan property lain yakni berupa selendang dan kipas sebagai alat penunjang nilai estetis gerak.
Dengan mengikuti karnaval tersebut Sanggar Margasari Kacrit Putra melakukan arak-arakan dengan durasi yang sangat panjang, namun pada saat itu belum menggunakan properti.
Tari Serendong Ajer menceritakan tentang kehidupan masyarakat Betawi yang senang berkumpul, berbincang dan cantik yang digambarkan oleh bunga serendong serta murah senyum karena itulah tarian ini dinamakan Tari Serendong Ajer.
Ramadani Wahyu