Potret Perjuangan H. Godjalih dalam Pertunjukan ‘Hikayat Beksi’ Teater Kampung Silat Petukangan – Keberadaan silat atau maen pukulan Beksi tak lepas dari para tokoh-tokoh pendahulu Beksi. Petukangan, sebagai akar tumbuh kembangnya maen pukulan ini hingga kini masih konsisten menarasikan kisah-kisah perjuangan tokoh punggawa Beksi. Salah satunya yang dilakukan oleh Teater Kampung Silat Petukangan dalam Festival Teater Jakarta Selatan, Jumat, (12/11) di Gedung Pusat Pelatihan Seni Budaya Jakarta Selatan.
Bertajuk ‘Hikayat Beksi’, Teater Kampung Silat Petukangan membawakan pertunjukan hikayat H. Godjalih. Selain H. Hasbullah, Kong Simin, Kong Noer, dan Mandor Minggu, nama besar H. Godjalih tak bisa begitu saja terlepas dari riwayat perkembangan Beksi di Betawi. Itu tak lain, ia merupakan salah satu pejuang revolusi di Petukangan.
Baca Juga: Asa Yayasan Kampung Silat Petukangan Menjaga Silat Beksi
Selain sebagai Lurah, ia juga membela kepentingan rakyat pada masa agresi militer Belanda. Keberpihakannya pada rakyat bahkan menjadikannya buronan marsose Belanda. Hingga, ia melakukan perantauan ke berbagai wilayah seperti Karawang, dan Bekasi. Berikut syair Potret Perjuangan H. Godjalih dalam Pertunjukan ‘Hikayat Beksi’ Teater Kampung Silat Petukangan.
H Godjalih/ Beliau pemaen rebana/
Terlahir dari buah tangan H. Gatong/
Meninggal Tahun 1963/Mantan Lurah Petukangan/
Beliau Jago silat sering berkelana/Mulain Batu Jaya Kerawang/
Nyampe Dadap Tanggerang/
Beliau banyak melahirkan guru besar silat beksi/
Mulain H. Hasbullah, Kong Simin/Kong Noer, ampe Mandor Minggu/
Lahir dari tangan dinginnya pejuang beksi/Menebarkan silat beksi ke seantero nusantara
Hikayat Beksi berikut adalah para tokoh dalam cerita: pimpinan Produksi, Naupal Haryawan ;Naskah, Abdul Aziz; Sutradara, Dewi Sinta; Koreo Silat, M. Soleh; Artistik, Bayu; Properti, Sultan; Musik, Septian CS; Lighting, Tri Mulya; Koord. Latihan, M. Rido; tokoh Pemuda-Pemudi, Reyhan, Riza, Feri, Dymo, Rezel, Lovi, Naila, Rayya, Nurul; Mahasiswa/I, Rozaq, Marsiti, Noe; Pelatih, Jumardi; Gopral, Sultan; Gopal, Iwan Setiawan; Nenek, Dewi; Intel 1, Bayu; Intel 2, Najwa; Polisi, Aziz
Ramadani Wahyu