Senibudayabetawi.com – Saat Imlek, tradisi “nganter bandeng” bagi memiliki makna tersendiri bagi kalangan Betawi dan Tionghoa. Bagaimqna tidak, tradisi ini melekatkan kekeluargaan karena menyimbolkan kekerabatan dan persaudaraan.
Tradisi “nganter bandeng” merupakan tradisi membagikan ikan bandeng pada keluarga dan tetangga. Ini melambangkan rasa cinta, kasih sayang dan kepedulian.
Kemakmuran dan Rezeki
Dalam bahasa China, istilah “ikan” dalam bahasa Mandarin, “yu”, terdengar seperti “surplus” atau “berlimpah”. Itulah kenapa ikan bandeng melambangkan harapan untuk mendapatkan rezeki yang berlimpah di tahun yang baru.
Adapun ukuran ikan bandeng yang besar juga melambangkan kemakmuran. Itu artinya semakin besar ikan bandeng maka semakin besar pula rezeki yang diharapkan.
Selain itu, ikan bandeng memiliki banyak duri. Duri diibaratkan sebagai rintangan dalam hidup. Namun, duri-duri tersebut dapat diatasi dengan ketelitian dan kehati-hatian. Ini sekaligus melambangkan harapan agar bisa melewati tahun baru dan mencapai keberuntungan.
Ikan Bandeng Menurut Masyarakat Betawi
Dalam budaya Betawi, ikan bandeng juga melambangkan kesuksesan. Hal ini karena ikan bandeng merupakan salah satu komoditas penting bagi masyarakat Betawi.
Saat Imlek tiba, tak hanya dirayakan oleh etnis Tionghoa, tapi juga masyarakat Betawi. Masyarakat Betawi biasanya juga semarak menjual berbagai kebutuhan saat Imlek, termasuk bandeng.
Terbukti, sebagian besar pembeli bandeng Imlek di kawasan Pasar Rawa Belong, Jakarta Barat justru didominasi warga Betawi. Munculnya pasar bandeng dadakan menjelang perayaan Imlek tentu menjadi perayaan tersendiri bagi warga Betawi.
Tempo dulu, bandeng biasanya dijual lengkap dengan tali berupa daun pisang hingga bambu dalam satuan. Namun saat ini dihitung per kilogram.
Pertahankan Tradisi
Dalam tradisi Betawi, ikan bandeng yang telah dibeli biasanya dimasak menjadi pindang bandeng hingga pucung bandeng. Dua menu tersebut menjadi hidangan wajib dalam perayaan Imlek warga Betawi.
Uniknya, tempo dulu lelaki Betawi kerap mengantar bandeng ke rumah pacar. Ini merupakan keharusan sebagai lelaki Betawi untuk membuat keluarga si perempuan senang.
Ramadani Wahyu
[…] menjelang perayaan Imlek pada Sabtu, 10 Februari nanti. Ya, sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Betawi untuk menjajakan ikan bandeng di sepanjang trotoar Jalan Rawa Belong dan Jalan Sulaiman. Salah […]