Permainan Ucing-ucingan yang Gambarkan Perburuan Anjing dan Kucing

Permainan Ucing-ucingan yang Gambarkan Perburuan Anjing dan Kucing

Senibudayabetawi.com – Permainan ucing-ucingan merupakan permainan tradisional yang berasal dari Betawi. Namun, ada pula yang menyebut permainan ini sebagai anjing dan kucing. Dalam permainan ucing-ucingan, menggambarkan perburuan seekor anjing yang mengejar kucing.

Dalam Permainan Populer Tradisional Betawi karya Darti Isyanti (2023), permainan ini akrab dimainkan anak-anak usia 6-10 tahun dalam sekelompok besar, yakni 10 hingga 20 anak. Permainan ini termasuk salah satu permainan populer yang banyak dimainkan anak Betawi tempo dulu.

Adapun cara memainkannya yaitu pertama peserta melakukan hompimpah dan menyisakan tiga peserta. Lalu tiga peserta tersebut melakukan pemilihan untuk menjadi anjing, kucing dan wasit dengan cara salah satu anak melebarkan telapak tangannya.

Nah tiga anak tersebut menyanyikan lagu dengan syair “Wer… wer.. tak. Ting lipiot tulang bawang. Siapa kejepit masuk lubang”

Selanjutnya tiga pemain tersebut harus mengangkat jarinya atau bila tertangkap maka akan menjadi anjing, berikutnya kucing dan wasit. Namun bila tidak tertangkap maka syair tadi dinyanyikan berulang-ulang hingga mendapatkan anjing, kucing dan wasit.

Usai anjing, kucing, dan wasit terpilih maka wasit mengarahkan peserta membuat lingkaran dan bergandeng tangan. Sementara anjing berada di luar lingkaran dan kucing di dalam lingkaran.

Apabila wasit mengucapkan “siap.. mulai!” maka anjing berusaha menerobos masuk ke lingkaran untuk menangkap kucing. Sedangkan peserta yang membuat pagar menghalang-halangi anjing untuk menangkap kucing.

Apabila kucing tertangkap anjing atau mengalami kejenuhan maka sepasang anjing dan kucing dapat digantikan dengan anak yang lain. Dalam permainan ini nilai luhur yang dikembangkan adalah kerja sama, keuletan, tertib, serta kecerdikan menyusun strategi, kejujuran dan saling menghargai terhadap sesama.

Ramadani Wahyu

Leave a Reply

SEKRETARIAT REDAKSI

Jl. H. Sa’abun No.20, Jati Padang, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12540.