Senibudayabetawi.com – Orang Betawi menganggap aktivitas sarapan atau nyarap lekat dengan nuansa kekeluargaan yang khas dan kental. Mereka bahkan memiliki cara tersendiri untuk nyarap. Mulai dari memulai dengan minum kopi atau teh bersamaan dengan makan makanan kecil seperti kue-kue tradisional, bubur hingga ketan urap. Nah, yuk kita nyarap ala Betawi dengan ketan urap.
Dalam masyarakat Betawi terdapat budaya makan yang berhubungan erat dengan kebiasaan makan, yaitu nyarap, makan siang, dan makan besar (makan malam). Kebiasaan nyarap misalnya, berlangsung pada pagi hari. Kemudian makan siang biasanya berlangsung antara pukuI 12.30 sampai 13.30.
Nyarap Ala Betawi dengan Ketan Urap
Saat orang Betawi nyarap, mereka kerap menghadirkan berbagai kue dan camilan kecil. Salah satunya ketan urap. Ketan urap kerap kali dujual di beberapa warung penyedia menu sarapan bersama hidangan lain seperti gorengan saat pagi hari. Kudapan ini sangat cocok sebagai pengganjal perut karena tak terlalu mengenyangkan. Ini sangat sesuai dengan selera orang Betawi yang tak terbiasa sarapan dengan menu berat. Mereka biasanya menikmati sajian ketan urap bersama dengan kopi dan teh hangat.
Sekilas penampilan ketan urap sangat menggoda karena ketan yang hangat berpadu dengan gurihnya parutan kelapa muda. Namun versi lain ketan biasanya ditaburi dengan serundeng. Penasaran bagaimana resep ketan urap? Yuk kita ulas.
Bahan :
1. Beras ketan
2. Air
3. Garam
4. Kelapa muda
Cara membuat :
1. Beras ketan dicampur dengan air dan garam kemudian dimasak hingga setengah matang dan air terserap.
2. Aronan dipindahkan ke dalam damdang, lalu dikukus hingga matang.
3. Kelapa parut dicampur dengan garam, ditempatkan dalam wadah tahan panas lalu dikukus hingga matang.
4. Ketan lalu dibentuk bulat.
5. Bulatan ketan digulingkan diatas kelapa parut.
Ramadani Wahyu
[…] merantau. Namun justru pada orang Betawi jarang merantau pasalnya mereka notabene memiliki rasa kekeluargaan yang […]